WAKO: GENERASI MUDA DIMINTA TIRU SEMANGAT JUANG PAHLAWAN

 
   Pariaman,Sumbar 5/1 (Antara) - Wali Kota (Wako) Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar), Mukhlis Rahman menyatakan, generasi muda di Kota Pariaman diminta untuk meniru semangat juang pahlawan.

        "Sebagai generasi muda wajib melanjutkan perjuang para pahlawan  yang sudah mempertahankan kemerdekaan tersebut para pejuang rewla mengorbankan jiwa dan raga demi berdirinya negara kesatuan republik indonesia," katanya di Pariaman, Minggu.

        Ia menjelaskan generasi muda untuk menjaga nilai-nilai perjuangan bangsa agar tidak tergusur dengan perkembangan global.

        "Generasi muda harus senantiasa belajar dan menghormati jasa semua tokoh-tokoh bangsa, pahlawan termasuk para veteran dalam melanjutkan perjuangan bangsa," ungkapnya.

        Semangat dan nilai perjuangan harus diimplementasikan menjadi semangat membangun daerah. Selain itu, perang saat ini adalah kemiskinan, pengangguran, narkoba, konflik antarwarga.

        "Hal itu butuh penanganan serius dan tidak hanya menjadi tanggung jawab pemerintah semata, melainkan menjadi tanggung jawab segenap elemen bangsa," jelas dia.

        Ia mengatakan sejarah perjuangan Bangsa Indonesia saat merebut dan mempertahankan kemerdekaan merupakan pengabdian terbesar dari para pejuang bersama sama dengan komponen bangsa untuk saling bahu- membahu guna mengwujud cita- cita proklamasi 17 agustus 1945.

        "Para pendahulu, baik perintis maupun penggerak kemerdakan termasuk para veteran yang rela mengorbankan harta dan nyawanya, wajib dikenang sepanjang masa dan jangan sampai disia-siakan," ungkapnya.

        Ia menjelaskan Pemerintah Kota (Pemkot) Pariaman akan terus memberikan perhatian besar bagi para veteran. Terutama dalam hal kesejahtraan veteran.

        "Kami akan terus memberikan perhatian besar bagi para veteran, terutama bagi kesejahtaan mereka," ujarnya.

        Pemkot Pariaman dalam mensejahterakan masyarakat sudah banyak yang dilakukan mulai dari pembangunan fisik  pembangunan jalan sudah teraspal hingga kepelosok desa, pembuatan jalan dua jalur, pembangunan sekolah, drainase, penerangan jalan dan trotoar, membangun puskesmas, ujarnya.

        "Dari pembangunan pada non fisik, kami telah terapkan wajib belajar 12 tahun dengan menggratiskan uang masuk sehingga meringankan beban masyarakat, bidan desa, memberikan jaminan kesehatan kepada masyarakat kesehatan masyarakat Kota Pariaman dengan meluncurkan asuransi JKSS (Jaminan Kesehatan Sabiduak Sadayuang), serta menerapkan gerakan magrib mengaji, dan masih banyak yang akan kita perbuat untuk kemajuan anak bangsa," jelas Rahman.

        Sementara itu ditempat terpisah, Kepala Staf Daerah Militer (Kasdim) 0308 Kota Pariaman, Mayor Inf. P Simbulon menyatakan bangsa yang besar adalah bangsa yang  menghargai leluruhnya menghargai para pahlawan.

        "Kami sebagai generasi penerus yang merupakan warisan dari para pahlawan pejuang kemerdekaan Indonesia yang sangat ini sangat relevan sekali dalam melanjutkan cita- cita dan perjuangan para pahlawan dalam mengabdi demi kepentingan Negara Indonesia," ujarnya.

        Ia menjelaskan generasi muda memang saat ini rentan terindikasi bahaya narkoba, apabila tidak pandai-pandai akan hancur.

        "Generasi muda diminta untuk jauhi narkoba. Isilah dengan kegiatan-kegiatan yang positif untuk jati dirimu," ungkapnya.***4***