Wartaminangnews.com – Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Barat menggelar aksi bersih pantai bertajuk “Sinergi Demi Pantai Lestari” di sepanjang Pantai padang, pada Minggu (26/10). Kegiatan ini berhasil mencatatkan rekor Museum Rekor Indonesia (MURI) sebagai aksi bersih pantai dengan jumlah peserta terbanyak yang melibatkan lintas instansi dan masyarakat.
Aksi yang dimulai pukul 07.00 WIB ini melibatkan ribuan peserta, termasuk personel Kepolisian, pemerintah daerah, komunitas lingkungan, pelajar, dan masyarakat umum. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan pantai serta memperkuat sinergi antar-elemen masyarakat dalam pelestarian lingkungan.
Kapolda Sumatera Barat, Irjen Pol. Gatot Tri Suryanta, menyampaikan bahwa hari ini, kita berkumpul dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda ke-97 tahun 2025, sekaligus melaksanakan aksi nyata menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan melalui kegiatan bersih pantai.
Acara ini tidak hanya melibatkan anggota kepolisian, tetapi juga TNI, pelajar, mahasiswa, pelaku UMKM, serta berbagai elemen masyarakat Sumatera Barat. Kehadiran ribuan peserta dari lintas generasi menunjukkan semangat gotong royong dan tanggung jawab sosial yang kuat untuk menjaga kebersihan, khususnya di Pantai Padang.
"Kegiatan ini bukan sekadar membersihkan pantai dari sampah, tetapi juga menjadi cerminan untuk membersihkan hati dan menanamkan budaya peduli lingkungan sejak dini. Kami ingin menegaskan bahwa Kepolisian tidak hanya bertugas menjaga keamanan masyarakat, tetapi juga menjadi pelopor perubahan positif dalam menjaga lingkungan dan memupuk solidaritas sosial," ujarnya
Lebih lanjut Kapolda mengatakan, Kepada para pemuda dan pelajar, saya sampaikan pesan: Teruslah menjadi generasi yang kreatif, tangguh, dan peduli. Semangat Sumpah Pemuda mengajarkan kita untuk bersatu demi persatuan Indonesia. Mari kita buktikan bahwa dengan kebersamaan dan kepedulian, kita mampu menciptakan kekuatan besar untuk negeri yang kita cintai.
"Kami menyampaikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh pihak yang telah berpartisipasi, mulai dari Forkopimda, instansi pemerintah, hingga masyarakat luas, Kegiatan ini diharapkan menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk melaksanakan aksi sosial dan lingkungan yang berkelanjutan," kata Irjen Pol Gatot.
Selain itu, tambah Kapolda, Kami juga berencana menjadikan acara ini sebagai gerakan nasional. Insya Allah, pada awal tahun depan, kami akan mengundang seluruh elemen masyarakat Indonesia untuk menggelar kegiatan serupa, dengan target melibatkan minimal 40.000 peserta, menjadikan aksi bersih lingkungan ini sebagai event nasional yang bermakna.
"Akhirnya, dengan mengucap Bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, 26 Oktober 2025, saya nyatakan kegiatan aksi sosial bersih pantai oleh anggota kepolisian beserta masyarakat Sumatera Barat tahun 2025 resmi dimulai. Semoga Allah Subhanahu wa Ta’ala meridhai usaha kita bersama untuk menjaga alam dan memperkuat persaudaraan bangsa," tutup Kapolda Sumbar.
Dalam waktu tiga jam, peserta berhasil membersihkan pantai dari sampah, mulai dari plastik, kayu, hingga limbah rumah tangga. Untuk mendukung kelancaran aksi, Polda Sumbar mengerahkan truk pengangkut sampah, bekerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup Kota Padang.
Puncak acara ditandai dengan penyerahan piagam rekor MURI oleh perwakilan MURI kepada Kapolda Sumbar melalui GM PLN Sumbar Ajrun Karim. Rekor ini diberikan atas keberhasilan mengorganisir aksi bersih pantai dengan jumlah peserta terbanyak, mencapai ribuan orang, yang terdiri dari berbagai elemen masyarakat.
Kajati Sumbar Muhibuddin, yang turut hadir, menyampaikan dukungannya terhadap kegiatan tersebut, terutama gagasan seperti ini patut dikembangkan di seluruh Pprovinsi Sumatera Barat sebab kita ini terbatas bukan milik kita.
“Aksi ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara kepolisian, pemerintah, dan masyarakat dapat menciptakan dampak positif bagi lingkungan. Kami berharap kegiatan seperti ini terus berlanjut,” ujarnya.
Salah seorang pengunjung menyambut positif kegiatan ini. “Saya senang melihat pantai kami jadi lebih bersih. Semoga ke depan kita semua bisa lebih peduli menjaga lingkungan,” ujar cici, disela-sela kegiatan.
Aksi “Sinergi Demi Pantai Lestari” ini diharapkan menjadi momentum untuk terus memupuk kesadaran kolektif dalam menjaga kelestarian lingkungan pesisir Sumatera Barat, sekaligus memperkuat peran kepolisian sebagai penggerak perubahan positif di masyarakat.(tm)



0 Komentar